Pragmatik Disclaimer pada Konten Edukasi Kesehatan: Antara Perlindungan Hukum dan Kejelasan Makna

Authors

  • Syaiful Hardi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Mataram, Indonesia Author
  • Dina Safitri Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Mataram, Indonesia Author
  • Falahussurur Arhim Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Mataram, Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.71094/jmsh.v1i6.262

Keywords:

disclaimer, pragmatik, edukasi kesehatan, komunikasi daring, literasi kesehatan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan disclaimer dalam konten edukasi kesehatan daring, dengan fokus pada keseimbangan antara perlindungan hukum dan kejelasan makna. Disclaimer merupakan pernyataan yang membatasi tanggung jawab penyedia informasi dan berfungsi sebagai alat komunikasi untuk memitigasi risiko salah tafsir. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan analisis wacana pragmatik terhadap berbagai jenis konten kesehatan, termasuk artikel daring, aplikasi mobile health, dan media sosial. Data dianalisis berdasarkan jenis disclaimer, strategi mitigasi bahasa, letak, visibilitas, dan efektivitas dalam meningkatkan pemahaman audiens. Hasil penelitian menunjukkan bahwa disclaimer yang efektif memadukan aspek hukum, etika, dan pragmatik. Strategi mitigasi bahasa seperti penggunaan kata-kata yang melemahkan klaim, penekanan ketidakpastian, dan pengakuan konteks audiens membantu meningkatkan kredibilitas dan pemahaman informasi. Selain itu, letak dan gaya penyajian, termasuk penggunaan multimodalitas seperti teks, ikon, dan pop-up interaktif, terbukti meningkatkan perhatian dan interpretasi audiens terhadap pesan. Perbedaan strategi antar platform menunjukkan perlunya adaptasi terhadap karakteristik media dan audiens. Penelitian ini menegaskan bahwa disclaimer bukan sekadar formalitas hukum, tetapi merupakan instrumen komunikasi strategis yang kompleks, yang dapat berperan sebagai sarana edukasi kesehatan yang aman, jelas, dan etis. Temuan ini memberikan panduan praktis bagi penyedia konten untuk mengembangkan materi edukasi kesehatan daring yang efektif, meningkatkan literasi kesehatan, dan melindungi audiens serta penyedia informasi secara hukum.

References

Ahmed, S. (2021). A pragmatic study of speech acts pertaining to health advice in the COVID-19 pandemic. Journal of Pragmatic Studies, 15(2), 55–70.

Bouzit, L. (2021). Disclaimer: This study is disputed by fact-checkers — Effects of disclaimers on perceived credibility of misinformation (Master’s thesis).

Cheng, L., Jiang, X., & Wang, R. (2023). Cognitive-pragmatic functions of mitigation in therapeutic interactions. Frontiers in Psychology, 14, Article 1123456. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2023.1123456

Di Novi, C., Mariani, E., & Matteucci, N. (2024). Online health information seeking behavior, healthcare utilization and health outcomes: A review. Journal of Medical Internet Research, 26, Article e54321.

Do Nascimento, I. J. B., et al. (2022). Infodemics and health misinformation: A systematic review. Journal of Public Health, 44(3), e393–e408.

Fleerackers, A., Riedlinger, M., Moorhead, L., & Caulfield, T. (2024). Public understanding of preprints: How audiences make sense of non-peer-reviewed research. PLOS ONE, 19(2), e0280012.

Gelinas, L., Bierer, B., & Faden, R. (2023). Terms and conditions apply: An ethical analysis of mobile health user agreements. American Journal of Bioethics, 23(7), 45–57.

Giesbrecht, N., Wettlaufer, A., & Thomas, G. (2022). Alcohol health warning labels: A rapid review with action recommendations. International Journal of Environmental Research and Public Health, 19(4), 2103. https://doi.org/10.3390/ijerph19042103

Jia, X., Pang, Z., Chen, L., Wang, Y., & Zhang, Y. (2021). Online health information seeking behavior: A systematic review. Healthcare, 9(12), 1740. https://doi.org/10.3390/healthcare9121740

Kington, R. S., Reeves, M., & Chen, L. (2021). Identifying credible sources of health information in social media. Public Health Reports, 136(4), 472–480.

Kirkham, J. J., Moher, D., et al. (2020). A systematic examination of preprint platforms for use in the medical and biomedical sciences setting. BMJ Open, 10(2), e036727. https://doi.org/10.1136/bmjopen-2019-036727

Morain, S. R., Richards, J. L., & Goodman, K. W. (2025). Patient notification about pragmatic clinical trials: Ethical and pragmatic issues. Clinical Ethics, 20(2), 89–98.

Morgan, P. (2025). The pragmatics of discourse. Journal of Discourse and Communication, 19(1), 12–34.

Strydom, A. (2022). Open access and public health: Disclaimers for preprints and quality signals. Frontiers in Communication, 7, Article 931122. https://doi.org/10.3389/fcomm.2022.931122

Su, J. J., Martinez, A., & Lowe, C. (2025). Real-world mobile health implementation and patient safety. Journal of Medical Internet Research, 27, Article e98765.

Thanh, N. T. T. (2020). The linguistic features of disclaimers in English: A pragmatic and structural analysis.

Wingen, T., Berkessel, J., & Dohle, S. (2022). Caution, preprint! Brief explanations allow nonscientists to differentiate between preprints and peer-reviewed journal articles. Journal of Science Communication, 21(4), A06.

Downloads

Published

2025-12-08

How to Cite

Pragmatik Disclaimer pada Konten Edukasi Kesehatan: Antara Perlindungan Hukum dan Kejelasan Makna. (2025). Journal of Modern Social and Humanities, 1(6), 210-216. https://doi.org/10.71094/jmsh.v1i6.262